Menggapai Mimpi Lewat Literasi

Buku ini sebagai bentuk rasa syukur saya, atas tercapainya segala harapan. Jika boleh saya
menyebutnya sebuah mimpi yang tak pernah terpikirkan oleh saya , ternyata Tuhan mengabulkannya lewat cara yang luar biasa. Yang membuat saya semakin yakin atas nikmat tuhan.
Menulis, adalah cara tuhan buat saya untuk belajar menggali potensi diri, untuk lebih berani menancapkan harapan untuk masa depan. Bukan lagi hanya mengikuti arus tanpa berbuat,.
Ada banyak mimpi, ada banyak harapan, ada banyak  cita-cita. Ini yang tertanam jauh dari dasar lubuk hati, yang sengaja di simpan jauh, dan lebih dalam lagi.itu dulu, dulu sekali dan semua itu berubah ketika Tuhan Maha Tahu apa yang terbaik untuk hambanya. Belajar untuk bersyukur, dan semakin banyak bersyukur, semakin banyak nikmat itu di tambah.
Saya semakin berani untuk bermimpi, mimpi yang 
membuat kita untuk semakin memiliki pandangan ke depan, mimpi itu sebagai jalan kita untuk selalu berusaha.
Dulu saya termasuk orang yang enggan untuk bermmimpi. Saya hanya mengikuti arus dari perjalanan hidup ini.Tanpa saya sadari ternyata saya itu punya mimpi. Meski mimpi itu hanya sebuah keinginan yang tak yakin akan terpenuhi. Memang bukan mimpi yang besar bagi banyak orang.Tapi bagi saya itu adalah mimpi yang membuat saya semakin menyadari akan mimpi itu.
Kesuksesan bagi banyak orang itu beragam dan relatif. Namun satu hal yang pasti bahwa dengan memiliki mimpi, maka orang punya tujuan Terserah tujuan yang ingin di capainya dan seperti apa pula usaha mengejar tujuan itu. Sebagai manusia  yang memang di karuniai akal memang sewajarnyalah kita memilki tujuan dalam hidup.
Mimpi  itu anugrah, sebab berapa banyak orang yang tak tahu kemana arah yang ingin mereka tuju. Mimpi itu membuat hidup lebih bermakna, sebab mimpi itu melahirkan banyak perjuangan, banyak usaha, demi menggapainya. Mimpi itu membuat orang semakin tertantang, memiliki semangat untuk terus berupaya hingga mimpi itu menjadi terwujud
Selanjutnya bermimpilah, selagi engkau yakin bahwa kita hanya bisa berupaya, mesti penuntas akhirnya kita kembalikan pada yang lebih berkuasa atas alam ini. Melewati jalan yang ia tunjukkan dan mengucap syukur atas keberhasilan.Jangan pernah menyerah untuk sebuah kegagalan, teruslah berjuang hingga kau toreh tinta kemenangan. Selamat membaca dan semoga buku ni bermanfaat

Pontianak, Oktober 2013
Marsita Riandini
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar: